MEDIUSNEWS - Salah seorang petinggi raksasa teknologi dunia, Google, memproyeksikan pertumbuhan signifikan pada ekonomi digital Indonesia.
Adalah Scott Beaumont, Presiden Google Asia Pacific yang menyampaikan hal itu dalam pertemuan dengan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate di sela-sela acara World Economy Forum (WEF) 2022 di Davos, Swiss.
Scott Beaumont memproyeksi ekonomi digital Indonesia akan tumbuh hingga US$140 Miliar (sekitar Rp2000 triliun) pada 2025.
“Google mempunyai atensi yang cukup tinggi karena perkembangan digital ekonomi Indonesia selama COVID-19 bertumbuh positif, pada 2021 ekonomi digital menjadi double digit dan pada 2022 kuartal pertama tumbuh sebesar tujuh persen” ujar Menkominfo usai pertemuan, Senin, 23 Mei 2022.
Menurut Menteri Johnny, proyeksi tersebut bisa tercapai jika Indonesia mampu memanfaatkan ruang digital dan menghindari penyalahgunaan penggunaan teknologi informasi.
Pengembangan ekonomi digital Indonesia, lanjutnya, menjadi salah satu strategi utama transformasi ekonomi Indonesia dan ditujukan untuk mempercepat pemulihan ekonomi pascapandemi COVID-19.
“Pengembangan ekonomi digital itu juga didorong oleh adanya pergeseran perilaku masyarakat yang cenderung menggunakan platform digital di berbagai sektor,” imbuh Johnny.
Lebih lanjut dijelaskan, pertemuan bilateral dilakukan untuk menindaklanjuti kerjasama pemerintah Indonesia dengan Google terkait ekositem digital agar semakin bermanfaat bagi masyarakat.
Artikel Terkait
Negara Ini Butuh Tenaga Kerja Indonesia di Sektor Konstruksi, Food & Baverage, dan Perhotelan
Mobil Ferrari California milik Indra Kenz Tiba di Bareskrim Polri sebagai Barang Sitaan
Di Davos, Menkominfo Dijadwalkan Bertemu Pimpinan YouTube, Google, Qualcomm, Cisco, etc