10 Perlombaan 17 Agustus yang Legendaris

MEDIUSNEWS - Sobat Medius, menjelang Hari Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia, kamu sudah mempersiapkan perlombaan apa nanti?

Pastinya lomba 17 Agustus menjadi hal menarik yang ditunggu-tunggu. Perlombaan 17 Agustus menjadi momen untuk merayakan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia dengan gembira.

Beragam perlombaan digelar di lingkungan perumahan, instansi dan perusahaan. Lomba 17 Agustus terbuka untuk semua kalangan, dari anak-anak, remaja, hingga orang tua.

Mediusnews merangkum 10 perlombaan 17 Agustus yang kerap dipertandingkan, dan beberapa sudah menjadi ritual setiap tahun.

1. Balap karung
Lomba ini mewajibkan Anda melatih ketahanan dan kecepatan dalam melompat untuk mencapai garis finish. Tidak sedikit peserta yang terjatuh sebelum mencapai finish. Karena itu, siapkan fisik Anda agar bisa menang ya sobat.

Baca: Jelang Hari Bhayangkara ke 76, Polres Morotai Ajak Masyarakat Berolahraga, Hiburan Pedangdut Nursia Samsudin

2. Panjat pinang
Lomba memperebutkan hadiah di puncak pohon pinang, merupakan salah satu perlombaan legendaris. Menggambarkan kekompakan dan persatuan. Para peserta harus bahu membahu menopang teman lainnya agar sampai di puncak untuk merebut hadiah.

3. Makan kerupuk
Salah satu perlombaan legendaris setiap acara 17 Agustusan. Perlombaan ini sudah diadakan sejak 1950-an. Lomba ini untuk mengenang saat masa perang mempertahankan kemerdekaan. Pada masa agresi militer Belanda, kerupuk merupakan makanan yang terjangkau dan mudah ditemui di saat krisis pangan.

4. Gebuk bantal
Para peserta saling berhadapan satu dengan lainnya dengan duduk di atas bambu, yang diletakkan di tengah kali. Kedua peserta harus saling menggebuk bantal untuk menjatuhkan lawan agar mendapat kemenangan. Meski saling gebuk dengan bantal, namun sportifitas tetap dijunjung tinggi ya.

5. Tarik tambang
Lomba ini menjadi ajang kekuatan dan kekompakan tim dalam menarik tali tambang
sekuat mungkin agar tim lawan jatuh. Lomba ini semakin seru dengan dukungan suara suporter tim masing-masing dan penonton yang menyaksikan.

Baca: SDN Sukadamai 3 Juara Umum Ajang Lomba FLS2N Tingkat Tanah Sareal, Bivi Edward Apresiasi Kemenangan

6. Balap kelereng
Lomba yang identik dengan 17 Agustusan dan kerap diikuti oleh anak-anak. Peserta berlomba mencapai finish. Caranya berjalan dengan membawa sebuah kelereng yang ditaruh di atas sendok yang dibawa dengan mulut. Dibutuhkan konsentrasi prima dalam perlombaan ini.

7. Memasukkan pensil ke botol
Hampir mirip dengan balap kelereng. Lomba ini memasukkan pensil yang diikatkan dengan benang ke bagian kepala, lalu memasukkannya ke botol.

8. Sepakbola daster
Perlombaan yang sering dipertandingan setiap 17 Agustusan. Pesertanya umumnya para bapak-bapak yang menggunakan daster wanita. Dukungan dan keriuhan penonton menambah semarak suasana lomba.