MEDIUSNEWS - Ada-ada saja kelakuan suami kepala desa (kades) ini. Sudah membuang bayi hasil hubungan haramnya dengan wanita selingkuhannya, eh dia berpura-pura menemukan bayi yang dibuang itu, kemudian melaporkan penemuan itu kepada istrinya yang kades itu. Kemudian bersama sang istri, penemuan bayi itu lanjut dilaporkan kepada polisi. Tapi polisi tak bisa dikibulin, aksi bejat suami kades ini terungkap, dan sekarang jadi tahanan.
Peristiwa yang bikin ngelus dada ini terjadi di Desa Pojok, Kecamatan Ngantru, Tulungagung. Adalah Riyanto (45), si suami kades yang buang bayi hasil hubungan haram dengan selingkuhannya itu. Sementara sang istri, merupakan Kades Jaten Blitar.
Riyanto yang merupakan warga Desa Jaten, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar itu buang bayi hasil hubungan haramnya dengan wanita berinisial WY (20), warga Dusun Mayangan, Desa Srikaton, Kecamatan Ngantru, Tulungagung. Bayi dalam kondisi lemah (prematur) itu dibuang di persawahan Desa Pojok, Kecamatan Ngantru, Tulungagung.
Baca Juga: Ditreskrimsus Polda Jabar Sita 200 Bal Pakaian Bekas Impor di Pasar Induk Gedebage
Busuknya suami sang kades ini, awalnya, dia mengaku sebagai penemu bayi tersebut. Pada Senin 20 Maret 2023 siang, Riyanto mengaku menemukan bayi berjenis kelamin laki-laki yang dibuang di pinggir jalan kawasan persawahan Desa Pojok, Kecamatan Ngantru.
Dalihnya, saat itu dia sedang mengendarai mobil menuju ke rumah salah satu temannya di Desa Pojok. Saat di lokasi, dalih Riyanto, melihat sebuah kardus di pinggir jalan. Karena curiga, Riyanto menghampiri kardus tersebut dan menemukan bayi di dalamnya.
"Kemudian saya menghubungi istri saya (Kades Jaten) dan teman saya yang mau saya kunjungi. Saya minta pertimbangan bagaimana ini, takutnya kenapa-kenapa, akhirnya saya bawa ke puskesmas," ujar Riyanto.
Saat ditemukan, kondisi bayi yang masih prematur itu dalam keadaan lemah. Bayi ituoun akhirnya meninggal dunia saat menjalani perawatan di Puskesmas Ngantru. "Saat itu bayi tidak menangis, tapi masih bernapas. Saya bawa ke puskesmas harapannya bisa diselamatkan," kata Riyanto.
Polisi lebih pintar. Kebohongan Riyanto terbongkar. Tim gabungan Sat Reskrim Polres Tulungagung dan Unit Reskrim Polsek Ngantru mengungkap pelaku pembuangan bayi tersebut, tak lain adalah Riyanto.
"Pengungkapan kasus ini bermula dari kecurigaan polisi karena melihat ada keterangan yang janggal dari Riyanto, selaku orang yang mengaku menemukan bayi tersebut," ujar Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Mohammad Anshori, Kamis 23 Maret 2023.
Baca Juga: Kunjungan Xi Jinping dan Kishida, Beda Aliansi Dua Raksasa Asia
Polisi tak langsung percaya dengan keterangan Riyanto. Polisi kemudian melakukan interogasi ulang terhadap Riyanto. Dari pemeriksaan tersebut, polisi akhirnya meyakini jika pelaku pembuangan bayi tersebut adalah Riyanto dan pasangan gelapnya WY.
"Dalam pemeriksaan terakhir, pelaku mengakui telah merekayasa kasus pembuangan bayi tersebut, sehingga seolah-olah pelaku adalah orang yang menemukan," ucap Kasi Humas Polres Tulungagung.
Artikel Terkait
Muhammadiyah dan NU Puasa Bareng, Menag Ajak Umat Jadikan Momentum Ini Perkuat 3 Ukhuwah
Bacaan Niat Sahur dan Doa Buka Puasa Ramadan 2023 Beserta Artinya, Arab dan Latin
Kapan Waktu yang Pas buat Olahraga saat Bulan Puasa? Simak Ini Saran Dokter Tirta