• Sabtu, 30 September 2023

Sambut HUT Kemerdekaan RI ke 77, Penjual Bendera di Morotai Beri Diskon

- Kamis, 4 Agustus 2022 | 13:09 WIB
Sambut HUT Kemerdekaan RI ke 77, Penjual Bendera di Morotai Beri Diskon
Sambut HUT Kemerdekaan RI ke 77, Penjual Bendera di Morotai Beri Diskon


MEDIUSNEWS - Menyambut HUT Kemerdekaan RI ke 77, suasana menjelang perayaan hari kemerdekaan mulai terasa. Hal itu terlihat di jalan-jalan.

Warga maupun instansi serempak mengibarkan bendera merah putih di depan rumah maupun kantor masing-masing.

Situasi yang membaik ini ikut mendorong warga untuk kembali merayakan kemerdekaan dengan lebih meriah.

Seperti halnya di Morotai, Maluku Utara. Suasana meriah tampak di berbagai sudut kota dan Desa-Desa.

Baca Juga: Bharada E Ditetapkan Tersangka, Irjen Ferdy Sambo Diperiksa Bareskrim Hari ini

Baca Juga: Mengenal Angel Karamoy, Model Seksi yang Kerap Bikin Para Istri Aktor Insecure, Ini Foto-foto Menantangnya

Warga pun berburu pernak-pernik ini untuk menghias rumah, kampung, tempat usaha maupun sekolah.

Hal ini menjadi kesempatan untuk meraup keuntungan bagi penjual bendera merah putih dan berbagai pernak-pernik lainnya yang biasa dipakai untuk merayakan HUT ke-77 Republik Indonesia.

Berdasarkan pantauan Mediusnews.com, mereka menempati beberapa sudut jalan yang strategis agar dagangannya laris diantaranya, di dekat monument (tugu) bintang, di perumahan telkom atau di dekat tugu Pancasilan, dan di depan Bank Maluku. Pedagang musiman tersebut menjual bendera merah putih berbagai ukuran, umbul-umbul, dan masker.

Salah satu penjual, Ismit Rauf (50) asal Gorontalo mengatakan saya menjual bendera pelngi hanya dua type ukuran 4 meter dengan harga Rp 45 dan 3 meter Rp 35.

Kemudian benderah merah putih dengan ukuran yang bervariasi dari harga Rp 50 hingga ratusan ribu. Untuk jumlah pelaku usaha yang membuka dagangannya kali ini lebih banyak dibanding tahun sebelumnya.

Baca Juga: Dinas Lingkungan Hidup Morotai Pantau Tambang Pasir, Pemda dan DPRD Diminta Hentikan Penambangan PT Labrosco

“Saya datang dan jualan di sini sudah sekitar 3 tahun dan berjualan mulai awal Agustus, memasuki Agustus ini mulai laris,” kata penjual bendera asal Gorontalo yang merantau dari Halmahera Barat hingga ke Pulau Morotai.

Menurutnya, dulunya saya berjualan di Jailolo/Halbar karena sepi pengunjung sehingga saya mencoba berjualan ke Morotai sejak tahun 2019 hingga saat ini. Alhamdulillah pendapatan dalam sehari Rp 1 juta, Rp juta dan kadang pendapatannya menurun tak tetap.

Tak hanya itu, dia juga memberikan diskon 20 persen.

Mereka pun berburu pernak-pernik ini untuk menghias rumah, kampung, tempat usaha maupun sekolah.

“Semoga warga khusus kota Daruba, Desa-Desa pesisir Morotai dan instansi Kabupaten Pulau Morotai yang belum memiliki umbul-umbul dan bendera bisa membeli disini tepatnya di perumahan telkom,” pungkasnya.***

Editor: Bivi Edward P

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X