MEDIUSNEWS - Oknum kepala desa (kades) di Kecamatan Lambeyan Magetan, Jawa Timur, diduga memperkosa seorang mahasiswi yang sedang melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) di desa tersebut. Lantas, bagaimana reaksi warga? Bagaimana tindakan camat dan pemerintah daerah setempat?
Untuk diketahui, oknum kades tersebut berinisial DHS. Sebelumnya viral di media sosial postingan terkait seorang mahasiswi yang diduga diperkosa kades tersebut.
Adanya kabar tersebut, warga desa setempat beramai-ramai mendatangi Kantor Kecamatan Lambeyan, Kabupaten Magetan pada Kamis 2 Februari 2023. Mereka mengadukan hal tersebut kepada camat setempat.
Baca Juga: Heboh Mahasiswi sedang KKN Diperkosa Kades di Magetan, Ini Kata Polisi
Warga meminta Camat Lambeyan Samsi Hidayat, melaporkan tindakan untuk oknum kades itu ke Bupati Magetan, Suprawoto. Warga juga meminta bupati menonaktifkan kades DHS
Dalam laporan warga disebutkan, di Desa Kediren ada kelompok mahasiswa yang tengah menggelar KKN. Namun muncul kabar tidak sedap, yaitu adanya dugaan kasus pelecehan seksual yang dialami oleh salah seorang mahasiswi dan diduga dilakukan kades di desa tersebut.
Setelah muncul kabar tersebut, mahasiswa yang menggelar KKN di desa itu ditarik kegiatannya sebelum jadwalnya berakhir pada Februari 2023.
Baca Juga: Bisnis Streaming Porno Dibongkar! Pelaku Beradegan Syur secara Live
“Berarti ada sesuatu dibalik itu, ada penyebabnya,” ujar Devri, warga desa setempat.
Sebelumnya, viral di media sosial, postingan seorang mahasiswi yang sedang KKN (kuliah kerja nyata) diperkosa oleh seorang kepala desa (kades) di Magetan, Jawa Timur. Ironis, pihak Kepolisian mengaku belum menerima laporan terkait hal tersebut
Informasi yang dihimpun, disebutkan kalau terduga pemerkosa itu berinisial D, kades di wilayah Kecamatan Lembeyan.
Baca Juga: Ada Siswi SMA Bugil dalam Mobil Dinas DPRD Jambi, Terungkap Gegara Ini
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Lembeyan AKP Sunarto mengaku pihaknya belum menerima adanya laporan tersebut.
"Kalau kemarin ada izin penyampaian aspirasi masyarakat Desa Kediren di kantor Camat Lembeyan. Namun kita hanya sebatas pengamanan," kata Sunarto.